SOSIALISASI PRODAMAS TINGKAT KOTA TAHUN 2017 DI KECAMATAN MOJOROTO

DSC00230Walikota Kediri, Abdullah Abu Bakar, didampingi Wakil Walikota Lilik Muhibah, Tiga Asisten, Staf Ahli, Kasatker Anggota Tim Prodamas Tingkat Kota, Camat Mojoroto dan Lurah se-Kecamatan Mojoroto, kemarin malam mengawali rangkaian agenda Sosialisasi Prodamas Tahun 2017 di Kecamatan Mojoroto. Acara yang dihadiri tidak kurang oleh 600 orang undangan, terdiri dari Ketua RT, Ketua RW dan LPMK se-Kecamatan Mojoroto, diselenggarakan di Aula Muktamar NU, Ponpes Lirboyo Kota Kediri, Rabu malam (22/2).

Mengawali sambutannya, Mas Abu, sebutan akrab Walikota Kediri, menyampaikan rasa terima kasih dan bangga kepada seluruh warga Kota Kediri yang secara bersama-sama telah telah mendukung suksesnya pelaksanaan Prodamas di Kota Kediri. “Berkat dukungan Pak RT, Bu RT, Pak RW serta seluruh masyarakat Kota Kediri, kita mampu menunjukkan ke banyak pihak yang awalnya meragukan Prodamas dapat dijalankan” tuturnya. “Berkat Prodamas, pembangunan di Kota Kediri berjalan lebih efektif dan merata di seluruh wilayah, bahkan mampu menjangkau gang-gang sempit yang selama ini hampir tak terjangkau pembangunan”, tambahnya.

“Alhamdulillah Pak RT dan Bu RT beserta warga juga mau menganggarkan sebagian dana Prodamas untuk membantu keluarga yang kurang mampu dengan bantuan paket sembakao dan peralatan sekolah. Terima kasih dan semoga dapat terus dilanjutkan. Dan saya harapkan posyandu diberikan porsi juga dalam Prodamas, karena yang ada di sana adalah anak cucu kita”, ujarnya.

DSC00195Mas Abu menyampaikan bahwasanya manfaat Prodamas telah secara nyata dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat Kota Kediri. Mulai dari sarana prasarana lingkungan di setiap RT yang menjadi semakin baik, keluarga kurang terbantu secara ekonomi, kelompok usaha terfasilitasi, terbuka lapangan kerja bagi warga setempat, juga terdorongnya laju perekonomian di Kota Kediri. Keberhasilan ini menarik banyak daerah yang datang untuk belajar Prodamas, terakhir beberapa hari lalu, Bupati Trenggalek memohon ijin mengadopsi program Prodamas untuk diterapkan di Trenggalek. Ini merupakan prestasi bagi Kota Kediri yang telah menjadi contoh bagi daerah lain dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Akhir sambutan, Mas Abu berpesan agar pembangunan infrasuktur melalui Prodamas maupun pembelian barang agar  dibelikan yang terbaik, agar menfaatnya dapat dinikmati lebih lama. “Kalau beli barang, beli yang berkualitas terbaik. Jangan takut dananya kurang, jika memang tidak cukup, tahun depan dapat dianggarkan lagi, kalo masih belum cukup, tahun depannya lagi dianggarkan. Jika barangnya di Kota Kediri ada , belilah di Kota Kediri, agar roda perekonomian di Kota Kediri juga ikut berjalan’’, pesan Mas Abu.